KOROPAK.COM – YOGYAKARTA – Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana menyatakan bahwa kehadiran hotel baru di Yogyakarta akan memberikan dukungan signifikan terhadap sektor MICE (meeting, incentive, conference, and exhibition) dan industri pariwisata di daerah tersebut.
“Hotel ini memiliki potensi besar untuk memperkuat sektor pariwisata Yogyakarta, terutama dalam mendukung kegiatan MICE,” ujar Menpar Widiyanti saat menghadiri pembukaan hotel di Sleman, Yogyakarta, seperti yang tercatat dalam siaran pers yang diterima di Jakarta pada Sabtu (25/1/2025).
Kehadiran hotel baru ini diharapkan memperkuat citra Yogyakarta sebagai destinasi unggulan untuk acara MICE baik di tingkat nasional maupun internasional, sekaligus menawarkan lebih banyak pilihan akomodasi bagi para wisatawan.
Widiyanti menambahkan bahwa sektor akomodasi dan restoran memegang peranan penting dalam industri pariwisata. Dalam beberapa tahun terakhir, sektor ini terus berkembang seiring pesatnya pertumbuhan industri pariwisata di Indonesia.
Menurut data dari Badan Pusat Statistik, terdapat 31.175 usaha akomodasi di Indonesia pada 2024, meningkat 7,5 persen dibandingkan tahun 2023. Yogyakarta menjadi salah satu provinsi dengan jumlah usaha akomodasi terbesar, dengan 2.000 usaha dan lebih dari 52.200 kamar pada 2024.
Selain itu, Yogyakarta tercatat sebagai salah satu provinsi dengan tujuan wisata favorit, dengan lebih dari 34,2 juta wisatawan domestik yang mengunjungi kota ini pada 2024, meningkat sebesar 23,7 persen dibandingkan tahun 2023.
Pada periode yang sama, Yogyakarta juga menarik 96.630 wisatawan mancanegara yang masuk melalui Bandara Internasional Yogyakarta, yang menunjukkan peningkatan 2,6 persen dibandingkan tahun 2023.
“Data ini menunjukkan bahwa sektor pariwisata semakin pulih, seiring dengan bangkitnya industri jasa pariwisata,” tambah Menpar Widiyanti.
Pada kesempatan ini, Menpar Widiyanti turut didampingi oleh Deputi Bidang Industri dan Investasi Kemenpar, Rizki Handayani, serta Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo.