Koropak.com – Penjualan mobil di Indonesia mengalami penurunan signifikan pada semester pertama tahun 2024 dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Data dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menunjukkan bahwa penjualan grosir, yaitu dari pabrik ke diler, mencapai 408.012 unit sepanjang semester pertama.
Angka ini menunjukkan penurunan sebesar 19,5 persen dibandingkan tahun lalu, yang mencapai 506.427 unit.
Untuk mengatasi penurunan ini, setiap produsen mobil dituntut untuk mengimplementasikan strategi baru guna meningkatkan angka penjualan mereka. Marketing Director PT Toyota Astra Motor (TAM).
Anton Jimmi Suwandy, menyatakan bahwa pihaknya telah berusaha keras untuk meningkatkan penjualan dengan berbagai upaya, termasuk menawarkan paket kredit, meluncurkan produk dan varian baru, serta memperkuat aktivitas di dealer.
Namun, dia mengakui bahwa langkah-langkah tersebut memiliki batasan. Anton menambahkan bahwa meskipun ada upaya untuk meningkatkan penjualan di semester kedua, tantangan tetap besar dalam mengisi kekurangan yang terjadi pada semester pertama.
Untuk mencapai target penjualan satu juta unit, diperlukan dorongan atau dukungan tambahan agar gap yang ada dapat teratasi.