Wisata

Tarif Masuk Aik Bukak Naik, Pengunjung Tetap Terjangkau

×

Tarif Masuk Aik Bukak Naik, Pengunjung Tetap Terjangkau

Sebarkan artikel ini
Tarif Masuk Aik Bukak Naik, Pengunjung Tetap Terjangkau
Doc.Foto :Go mandalika

Koropak.com – Dinas Pariwisata Lombok Tengah (Loteng) berencana menaikkan tarif karcis masuk di destinasi wisata Aik Bukak. Meski demikian, kenaikan harga karcis tersebut disebut tidak akan memberatkan para pengunjung.

Menurut Kepala Bidang Destinasi Dinas Pariwisata Loteng, Zamzuri, kenaikan ini direncanakan dengan sangat hati-hati agar tetap terjangkau bagi wisatawan.

“Kenaikannya memang tidak terlalu signifikan, ini masih dalam tahap rencana dan dipastikan tidak akan memberatkan pengunjung,” ujar Zamzuri pada Jumat (2/8/2024).

Dinas Pariwisata Loteng ingin memastikan bahwa penyesuaian tarif ini tetap memberikan nilai tambah bagi pengunjung dan mendukung pengembangan fasilitas di Aik Bukak.

Zamzuri juga menambahkan bahwa masukan dari masyarakat dan pelaku industri pariwisata akan dipertimbangkan dalam proses ini, untuk memastikan keputusan yang diambil sejalan dengan kepentingan semua pihak.

Selain itu, peningkatan tarif ini diharapkan dapat digunakan untuk pemeliharaan dan peningkatan fasilitas di destinasi wisata tersebut, sehingga pengalaman berkunjung menjadi lebih baik.

Dinas Pariwisata Loteng berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas destinasi wisata Aik Bukak agar semakin menarik bagi wisatawan lokal maupun mancanegara.

BACA JUGA:  Tim Menparekraf Kunjungi Sempu Exotic Park untuk ADWI 2024

Dijelaskan, rencana kenaikan tarif untuk pengunjung dewasa ditaksir Rp10 ribu dari sebelumnya Rp7 ribu. Semetara untuk anak-anak dari Rp5 ribu menjadi Rp8 ribu.

“Pemda kan sudah memberikan fasilitas yang lebih dan membangun amenitas di situ seperti spot parkir sudah bagus, kolamnya juga sudah di tata landskap juga kita sudah perbaiki,” katanya.

Untuk itu pihaknya mengklaim bahwa dengan penambahan fasilitas itu, pihaknya menilai sudah sewajarnya pemda berencana menaikkan tarif masuk tersebut. “Kita tidak sembarang menaikkan kita juga tidak sembarang kalau tidak ada dasar. Itu sudah sesuai lah,” tambahnya.

Dari hasil pengelolaan destinasi wisata Aik Bukak itu pihaknya ditargetkan menyetorkan pendapatan asli daerah (PAD) sebesar Rp90 juta di tahun 2024. “Itu alhamdulillah sudah bisa tercapai dan sudah melebihi target, di tahun 2025 bisa jadi bisa dinaikkan dan kita naikan bisa naik,” ucapnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!