Koropak.com – Kematian seorang selebgram di klinik kecantikan di Depok, Jawa Barat, setelah menjalani prosedur sedot lemak, membuat penyanyi dangdut Iis Dahlia merasa cemas.
Iis, yang rutin menggunakan jasa klinik kecantikan untuk perawatan dan meningkatkan penampilannya di depan kamera, merasa perlu lebih berhati-hati dalam memilih perawatan yang aman.
Hal ini mendorong wanita kelahiran Indramayu, 29 Mei 1972 itu untuk memilih metode perawatan dan klinik kecantikan yang tepat dalam menangani masalah kecantikannya.
“Sebagai orang yang rutin menjalani treatment perawatan tubuh dan kecantikan, aku memang selalu memilih betul metode yang tepat buat aku terlebih umurku sudah tidak muda lagi,” ucap Iis Dahlia
Selain memilih perawatan yang sesuai, pelantun lagu Payung Hitam ini juga mengaku tidak suka berpindah-pindah klinik kecantikan, meskipun ada tawaran uang lebih besar untuk endorsement.
Iis Dahlia mengungkapkan, banyak tawaran uang lebih untuk pindah ke klinik baru yang ditawarkan kepadanya. Namun ia merasa bahwa ini adalah wajah dan tubuhnya sendiri sehingga ia tidak ingin sembarangan mencobanya.
“Dampaknya bisa sangat fatal, seperti yang terjadi pada selebgram di Depok yang meninggal karena mungkin salah memilih metode perawatan atau klinik kecantikan,” jelasnya.
Iis Dahlia juga menyatakan, dirinya tidak berniat mengubah bentuk tubuhnya saat ini, karena yang dibutuhkan hanyalah perawatan ringan untuk mendukung aktivitasnya di dunia hiburan.
Iis Dahlia menambahkan, sejak dahulu ia tidak pernah melakukan perawatan yang berlebihan. Ia menjelaskan bahwa apabila merasa obesitas atau gemuk, ia berolahraga, dan jika malas atau tidak memiliki waktu, ia memilih produk yang efektif tanpa memerlukan perawatan berat seperti sedot lemak.
“Cukup dengan mengonsumsi obat atau pil yang membantu mengeluarkan lemak dari tubuh melalui keringat sudah cukup,” pungkasnya.
