Internasional

Shutdown Pemerintah AS Resmi Berlaku, Ribuan Pegawai Federal Dirumahkan

×

Shutdown Pemerintah AS Resmi Berlaku, Ribuan Pegawai Federal Dirumahkan

Sebarkan artikel ini

KOROPAK.COM – Pemerintah Amerika Serikat (AS) resmi menghentikan sebagian besar aktivitasnya setelah Kongres gagal mencapai kesepakatan anggaran sebelum batas waktu tengah malam.

Penutupan pemerintahan atau shutdown ini menjadi yang pertama sejak 2019, dipicu perseteruan tajam antara Partai Demokrat dan pemerintahan Presiden Donald Trump mengenai pendanaan program layanan kesehatan.

Kegagalan mengesahkan rancangan undang-undang pendanaan sementara (continuing resolution/CR) memaksa lembaga federal merumahkan pegawai non-esensial serta menangguhkan sejumlah layanan publik.

Kondisi ini memunculkan ketidakpastian besar di Washington dan di seluruh negeri, dengan kedua kubu politik saling menyalahkan atas kebuntuan yang berpotensi menelan kerugian miliaran dolar serta menurunkan kepercayaan publik pada pemerintah.

Dampak Utama Shutdown

1. Ratusan Ribu Pegawai Federal Terimbas

Sekitar 750.000–900.000 pegawai federal diliburkan tanpa gaji. Mereka yang bekerja di sektor non-esensial, mulai staf administrasi hingga peneliti, diwajibkan tinggal di rumah. Adapun pegawai esensial, seperti aparat keamanan, petugas bandara, hingga personel militer, tetap bekerja meski gaji tertunda.

2. Taman Nasional Tutup

Penutupan juga melanda 400 lokasi wisata federal. Ikon-ikon seperti Liberty Bell di Philadelphia hingga gua Carlsbad Caverns di New Mexico tak bisa dikunjungi. Di beberapa taman, akses terbatas masih dibuka, tetapi tanpa layanan petugas.

BACA JUGA:  Konflik Israel-Gaza Meluas ke Yaman, PBB Cemas dengan Eskalasi

3. Opini Publik Terbelah

Survei terbaru menunjukkan publik terpecah soal siapa yang paling bertanggung jawab atas shutdown. Sebagian menyalahkan Partai Republik, sebagian lagi Demokrat, dan tak sedikit yang menilai keduanya sama-sama bersalah.

4. Trump Angkat Bicara

Trump memberi sinyal shutdown akan dipakai untuk memperkecil peran pemerintah federal. Wakil Presiden JD Vance bahkan menyebut kemungkinan pemangkasan pegawai. Serikat pekerja mengecam langkah ini sebagai ancaman serius terhadap stabilitas layanan publik.

5. Perselisihan Utama: Obamacare

Persoalan inti adalah perpanjangan subsidi dalam Affordable Care Act. Demokrat menuntut subsidi diperpanjang untuk menjaga premi asuransi tetap terjangkau, sementara Partai Republik menolaknya karena dinilai membebani anggaran negara.

Reaksi Politik dan Ekonomi

Pasar keuangan AS masih relatif stabil karena penutupan sudah diperkirakan. Namun, sejumlah pejabat Demokrat, termasuk Gubernur Maryland Wes Moore, mengecam Trump. Mereka memperingatkan dampak serius terhadap keluarga militer, proyek infrastruktur, hingga usaha kecil jika krisis anggaran berlarut.

Shutdown ini menegaskan kembali polarisasi politik di Washington, dengan layanan publik dan pegawai federal menjadi pihak yang paling terdampak.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!