Koropak.com – Pemerintah Kabupaten Garut telah membuka 200 formasi untuk Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Tahun 2024.
Pengumuman ini disampaikan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Garut, Nurdin Yana, selaku Ketua Panitia Seleksi Daerah (Panselda), melalui Surat Pengumuman Nomor: 800.1.2.2/03/PANSELDA/2024 yang dirilis pada Senin (19/8/2024).
Nurdin Yana menjelaskan bahwa formasi CPNS ini adalah hasil usulan dari Pemkab Garut yang diajukan sejak lama.
Untuk tahun ini, seleksi akan difokuskan pada CPNS terlebih dahulu, meskipun Pemkab Garut juga mengajukan penerimaan untuk Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Dari 200 formasi yang tersedia, 20 di antaranya diperuntukkan bagi tenaga kesehatan, sementara 180 formasi lainnya untuk tenaga teknis.
Nurdin menegaskan bahwa persyaratan pendaftaran masih sama seperti tahun-tahun sebelumnya dan dapat diakses melalui situs resmi BKD Kabupaten Garut atau garutkab.go.id.
“Untuk persyaratan saya kira ini sifatnya umumlah dari tahun ke tahun hal yang sama, tinggal lihat aja di _link_ atau di web BKD atau di web Garutkab, insya Allah di situ juga ada, saya kira seperti biasa,” ujar Nurdin, di Jakarta, Senin (19/8/2024).
Seleksi CASN tahun ini akan melalui tiga tahapan utama, yaitu seleksi administrasi, Seleksi Kompetensi Dasar (SKD), dan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB). Pendaftaran akan dibuka mulai Selasa, 20 Agustus 2024, hingga 6 September 2024.
Nurdin memastikan proses seleksi akan berlangsung transparan dengan menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT), di mana hasil tes dapat dilihat langsung oleh peserta setelah tes selesai.
“Nilai tes ini bisa dilihat oleh siapapun, sesuai dengan kualifikasi yang dimiliki. Semua proses ini akan berlangsung transparan,” ujar Nurdin.
“Jadi (nilai) tes ini bisa dilihat oleh siapapun, sesuai dengan kualifikasi yang dia miliki, artinya percayalah semua ini kita ini semua akan transparan, semua bisa melihat ,
kemudian hati-hati check and recheck tiap perkembangan yang ada, sehingga kita bisa melihat sejauh mana posisi kita, lamaran kita diterima atau masuk tidaknya, dengan melihat di web perkembangannya,” ucapnya.
Nurdin berharap seleksi ini dapat menghasilkan CPNS yang memiliki kapasitas pengetahuan, perilaku, dan keterampilan psikomotorik yang baik, sehingga mampu menjadi pilar yang mendukung pemerintah dalam memenuhi kebutuhan masyarakat.
“Saya kira itu yang kita harapkan, sehingga nanti dia akan menjadi pilar yang akan membantu pemerintah, atau akan menempatkan dirinya sebagai pemerintah yang akan selalu hadir di tengah-tengah kebutuhan dan keperluan masyarakat,” harapnya.