Koropak.com – Olahraga adalah aktivitas yang sangat penting, terutama ketika menjalani program diet. Salah satu jenis olahraga yang paling sederhana, dapat dilakukan kapan saja, dan tidak memerlukan peralatan khusus adalah lari.
Namun, banyak orang masih bingung mengenai waktu terbaik untuk berlari, apakah di pagi, sore, atau malam hari. Berikut ini adalah penjelasan mengenai hal tersebut menurut runtastic.
Manfaat lari pagi
Ada banyak manfaat fisik dan mental untuk berlari di pagi hari. Jogging atau lari di pagi hari dapat memberi Anda dorongan energi yang membuat Anda terus bersemangat sepanjang hari dan meningkatkan konsentrasi Anda.
Rutinitas lari pagi juga dapat menurunkan tekanan darah dan memperbaiki pola tidur. Lari pada pagi hari juga mempercepat metabolisme seseorang, yang meningkatkan pembakaran kalori sepanjang hari.
Selain itu, berlari di pagi hari memberi tubuh Anda dosis oksigen yang sehat. Kandungan oksigen yang lebih tinggi di udara pagi membuat pernapasan menjadi lebih mudah.
Meski begitu, pada pagi hari setelah bangun tidur, persendian mungkin terasa kaku, otot tegang dan tidak fleksibel. Ini berarti Anda tidak memiliki kontrol dan koordinasi otot yang diperlukan saat berlari.
Manfaat lari siang hari
Tengah hari bisa jadi waktu terbaik untuk lari intensitas tinggi. Sebab, Anda tidak terlalu lelah karena seharian bekerja, dan Anda sudah sarapan atau makan siang untuk memberi Anda energi. Plus, lari siang hari akan memberi Anda lebih banyak energi untuk menyelesaikan tugas-tugas Anda di tempat kerja.
Olahraga sedang selama 30 menit dapat menghilangkan kelelahan kognitif. Meski begitu, berlari setelah makan siang bisa sangat melelahkan. Tubuh Anda membutuhkan lebih banyak waktu untuk mencerna makanan, tergantung pada seberapa berat dan kaya makan siang Anda.
Untuk menghindari masalah pencernaan (misalnya kram perut) selama latihan interval yang intens, ikuti panduan ini: Tunggu sekitar 30 menit setelah camilan ringan sebelum Anda berlari.
Jika Anda makan siang dalam jumlah besar, tunggu 1,5 hingga 2 jam sebelum Anda berlari. Jika berlari setelah makan tidak membuat Anda merasa baik, lakukan latihan sebelum makan siang.
Manfaat lari sore atau malam hari
Bagi sebagian orang, lari malam atau sore hari adalah satu-satunya waktu yang mereka miliki untuk berolahraga. Ini juga bisa menjadi cara yang bagus untuk mengeluarkan tenaga atau bersantai setelah hari yang panjang.
Selain itu, apabila lari malam hari, kemungkinan besar tubuh Anda sudah melakukan peregangan yang dibutuhkan untuk menghindari cedera.
Sebuah penelitian pada 2019 menyimpulkan bahwa olahraga malam hari dapat membantu tidur selama lebih dari satu jam sebelum waktu tidur. Artinya, Anda harus menjadwalkan lari setidaknya 2 jam sebelum tidur dan menghindari olahraga intensitas tinggi seperti latihan interval atau lari.
Temukan waktu terbaik untuk lari sesuai tujuan. Kapan pun Anda berlari, ada kelebihan dan kekurangan serta efek latihan yang berbeda. Pikirkan tentang tujuan yang ingin dicapai saat Anda menjadwalkan lari.
Apakah Anda ingin menurunkan berat badan, mengurangi stres,atau berlari lebih jauh? Satu studi mengamati waktu pelatihan yang optimal untuk pria dan wanita.
Bagi pria yang ingin menurunkan berat badan, olahraga malam terbukti meningkatkan oksidasi lemak dan mengurangi tekanan darah sistolik dan kelelahan. Dalam studi yang sama, olahraga pagi untuk wanita mengurangi lemak perut, sedangkan olahraga malam baik untuk fungsi otot.