KOROPAK.COM – Di tengah cuaca yang terik, banyak orang memilih minuman segar seperti air mineral, sparkling water, atau soda untuk menghilangkan dahaga. Tapi, tahukah kamu kalau ketiganya ternyata memiliki perbedaan mendasar?
Meski terasa menyegarkan, air mineral, sparkling water, dan soda memiliki karakteristik yang cukup berbeda dari segi kandungan, cara pembuatan, dan dampaknya bagi tubuh.
Ada yang murni alami, ada yang diperkaya karbonasi, bahkan ada yang dilengkapi pemanis dan perisa buatan. Supaya kamu bisa memilih yang paling sesuai, yuk pahami bedanya!
Air Mineral
Minuman ini berasal dari sumber alami dan mengandung berbagai mineral penting seperti kalsium, magnesium, kalium, dan natrium. Kandungan mineral ini mendukung keseimbangan elektrolit tubuh, menjaga hidrasi, serta menunjang kesehatan tulang dan otot. Air mineral biasanya tidak mengandung karbonasi, sehingga rasanya netral dan ringan.
Sparkling Water
Mengutip dari Soda Sense, sparkling water adalah air yang diperkaya gas karbon dioksida (CO₂), menciptakan sensasi gelembung yang khas.
Bisa berasal dari sumber alami atau hasil karbonasi buatan, sparkling water memberikan rasa segar dengan efek berdesis saat dibuka. Selama tidak mengandung gula tambahan, minuman ini bisa menjadi alternatif sehat untuk dinikmati.
Soda
Soda termasuk dalam jenis soft drink berkarbonasi, namun berbeda dari sparkling water karena mengandung berbagai tambahan seperti gula, pemanis buatan, pewarna, dan perasa.
Rasa manis dan variasi rasa yang beragam membuatnya digemari, tapi konsumsinya secara berlebihan bisa berdampak negatif bagi kesehatan. Kandungan gula tinggi dan asam fosfat dalam soda bisa merusak lapisan enamel gigi dan meningkatkan risiko gigi berlubang.
