Koropak.com – PT Asuransi Jasa Indonesia (Asuransi Jasindo) di Yogyakarta terus memperkuat sektor pariwisata melalui layanan asuransi. Kepala Representative Office Yogyakarta.
Lambertus Dwi Setiawan, mengungkapkan bahwa Daerah Istimewa Yogyakarta memiliki potensi pariwisata yang besar, meliputi 17 lokasi objek wisata marina, 11 wisata tirta, 82 objek wisata sejarah, 98 objek wisata alam, 44 museum, 148 desa wisata, serta berbagai objek wisata lainnya.
“Total obyek wisata sekitar 407 yang tercatat selama tahun 2023 dengan jumlah kunjungan wisatawan sebanyak 7.249.803. Hal ini menjadi potensi untuk perlindungan asuransi,” katanya melalui siaran persnya, Jumat (26/7).
Ia menambahkan, Asuransi Jasindo memproteksi wisatawan dan objek wisata berupa Asuransi Kecelakaan Diri Pengunjung dan Petugas Objek Wisata, Asuransi Property Objek Wisata, Asuransi Public Liability Objek Wisata serta Asuransi Kendaraan Bermotor Bagi Pengunjung maupun Pengelola Objek Wisata.
Dengan banyaknya objek wisata di Daerah Istimewa Yogyakarta akan mendorong banyaknya berdiri tour & travel pada 2023. Ia mencatat, sebanyak 872 Perusahaan / Cabang / Agen Biro Perjalanan Wisata terus tumbuh setiap tahunnya. “Ini menjadi potensi luar biasa untuk Jasindo wilayah Yogyakarta,” Ucapnya.
Potensi besar lainnya untuk wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta adalah sebagai kota pelajar.Sebanyak 128 kampus ditambah lembaga pendidikan setingkat playgroup, TK, SD, SMP dan SMA baik negeri maupun swasta tumbuh subur.
Hal tersebut menjadi potensi peluang perlindungan asuransi bagi mahasiswa maupun pelajar.
“Produk asuransi yang ditawarkan Jasindo berupa Asuransi Kecelakaan Diri Siswa / Pelajar / Mahasiswa, Asuransi Property Aset Lembaga Pendidikan maupun Asuransi Kendaraan Bermotor untuk operasional lembaga pendidikan,” Ucapnya.