KOROPAK.COM – TASIKMALAYA – Universitas Mayasari Bakti (UMB) menggelar wisuda perdananya pada Sabtu (22/2/2025), menandai pencapaian bersejarah sejak resmi berdiri pada 22 Juni 2023. Sebanyak 151 lulusan dari dua program studi turut serta dalam momen ini, dengan 77 wisudawan dari Teknik Informatika dan 74 dari Teknik Mesin.
Rektor UMB, Dr. H. Kholis M., Drs., M.Pd., dalam sambutannya menjelaskan bahwa UMB merupakan hasil penggabungan STT YBS Internasional dan Politeknik Bisnis Mayasari (Polbim). Transformasi ini tidak hanya mengubah status kelembagaan, tetapi juga membawa perubahan signifikan dalam struktur akademik dan kemahasiswaan.
“Para wisudawan hari ini berasal dari STT yang kini menjadi bagian dari Fakultas Teknik UMB. Ini adalah langkah awal dalam perjalanan panjang universitas untuk terus berkembang dan berkontribusi bagi dunia pendidikan,” ujar Kholis.
Saat ini, UMB memiliki empat fakultas dengan sembilan program studi. Fakultas Teknik menaungi Teknik Mesin, Teknik Informatika, dan Teknik Mekatronika. Fakultas Vokasi mencakup Bisnis Digital, Akuntansi Lembaga Keuangan Syariah, dan Usaha Perjalanan Wisata. Fakultas Ekonomi dan Bisnis menawarkan program studi Manajemen serta Kewirausahaan, sementara Fakultas Hukum memiliki program studi Ilmu Hukum.
UMB kini memiliki 880 mahasiswa, didukung oleh 59 dosen tetap dan 39 tenaga kependidikan. Seluruh program studi telah mengantongi akreditasi baik, mencerminkan komitmen universitas dalam menjaga kualitas akademik.
Dari segi capaian akademik, lulusan Teknik Informatika meraih IPK rata-rata 3,30 dengan masa studi 3 tahun 10 bulan. Tingkat serapan kerja mereka mencapai 95%, tersebar di sektor pendidikan (47%), industri/jasa (51%), dan wirausaha (2%).
Sementara itu, lulusan Teknik Mesin memiliki IPK rata-rata 3,10 dengan masa studi 4 tahun 9 bulan, dengan tingkat serapan kerja sebesar 70,5%, mayoritas di sektor pendidikan (81%), industri/jasa (15%), dan wirausaha (4%).
Meskipun masih dalam tahap pengembangan, Kholis menegaskan bahwa UMB terus berbenah untuk memenuhi standar pendidikan tinggi yang berkualitas. “Kami terus belajar dari perguruan tinggi lain yang lebih dulu berkembang dan tetap responsif terhadap regulasi pendidikan tinggi,” jelasnya.
Ketua Umum Yayasan Mayasari Bakti Utama, Ir. H. Ade Ruhyana Mahpud, menekankan bahwa pendirian UMB merupakan bagian dari amanah keluarga besar Mayasari Grup.
“Ide mendirikan UMB lahir dari wasiat orang tua kami, pendiri Mayasari Grup, yang ingin berkontribusi di bidang pendidikan, sosial, dan keagamaan. Wisuda pertama ini menjadi bukti bahwa UMB berada di jalur yang benar dalam mewujudkan visi tersebut,” ungkap Ade.
Ia menambahkan bahwa UMB harus terus mengedepankan tata kelola yang baik dan mencerminkan nilai-nilai amal shaleh serta amal jariyah. Ia berharap para lulusan menjadi insan yang berintegritas, inovatif, serta memiliki tanggung jawab akademik dan etika dalam kehidupan bermasyarakat.
Sebagai pesan akhir, Kholis dan Ade mengingatkan para wisudawan untuk menjaga nama baik almamater, menghormati orang tua dan guru, serta mengaplikasikan ilmu yang diperoleh dalam kehidupan nyata.
“Hari ini bukan akhir, melainkan awal dari perjalanan baru. Manfaatkan ilmu dan keterampilan yang telah diperoleh untuk berkontribusi bagi masyarakat. Jangan pernah berhenti belajar dan berkarya,” tutup Kholis.
Dengan semangat dan dedikasi yang kuat, Universitas Mayasari Bakti siap melangkah maju, mencetak generasi unggul yang berperan aktif dalam pembangunan bangsa.
