OtomotifSainstek

Solusi Penjualan Mobil Indonesia Kei Car ala Jepang

×

Solusi Penjualan Mobil Indonesia Kei Car ala Jepang

Sebarkan artikel ini
Solusi Penjualan Mobil Indonesia Kei Car ala Jepang
Doc. Foto: DetikOto

Koropak.com – Penjualan mobil di Indonesia stagnan, dengan hanya sekitar satu juta unit terjual setiap tahunnya. Untuk mengatasi hal ini.

Industri otomotif bersama pemangku kepentingan di Tanah Air perlu membuat terobosan baru, seperti menjual mobil mini bermesin kompak yang terjangkau, mirip dengan Kei Car di Jepang.

Mengutip data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan mobil di Indonesia mengalami jebakan satu juta unit dalam 10 tahun terakhir.

Sampai tahun 2023, penjualan mobil di Indonesia berkutat di level satu juta unit. Penjualan mobil tertinggi terjadi pada tahun 2013 dengan angka penjualan 1.229.811 unit.

Tingginya penjualan mobil saat itu selaras dengan pertumbuhan ekonomi yang bagus. Berdasarkan Badan Pusat Statistik (BPS), pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun 2013 tumbuh sebesar 5,78%.

Belum lagi, saat itu lahir program mobil Low Cost Green Car (LCGC) yang berhasil mendongkrak penjualan mobil di Indonesia mencapai angka satu juta unit per tahunnya. Bertahun-tahun LCGC selalu masuk dalam jajaran mobil terlaris.

Namun belakangan, pasar otomotif Indonesia selalu berkutat di angka penjualan satu juta unit. Ini terjadi lantaran harga mobil semakin mahal, namun pendapatan per kapita Indonesia hanya naik tipis.

BACA JUGA:  Perusahaan China Hozon Percepat Produksi EV di Indonesia

Maka itu, diperlukan mobil yang harganya terjangkau agar penjualan mobil bisa terdongkrak lagi.

“Mobil LCGC itu sekarang sudah naik kelasnya. Sudah nggak ‘low cost’ lagi. Iya kan? Maka saya usul, kalau bisa kayak di Jepang, begitu pasar stagnan, dia kasih Kei Car yang punya mesin maksimum 660 cc terus dimensinya kompak. Dengan begitu, orang punya opsi buat city car. Kalau sekarang kan city car pakai mobil yang gede-gede kayak MPV. Bensinnya boros, penumpangnya cuma dua, itu yang nggak benar,” ucap Agus Purwandi  pengamat otomotif

Agus menjelaskan, mobil jenis Kei Car punya banyak keunggulan. Antara lain mobilnya kompak, ringan, dan pastinya irit karena mesinnya yang mungil. Tipe mobil seperti ini yang dibutuhkan di kota-kota besar.

“Segmennya (Kei Car) tinggal di-create aja, karena mesinnya ada, semua ada, ya tinggal buat aja,Masalahnya (kalau MPV itu) nggak efisien. Bayangkan saja, mobil yang harusnya 7 penumpang, rata-rata diisi 2 orang. Bangku belakang penuh kalau mudik doang, kalau buat harian kosong,” jelas Agus.

30 juli (12.33)
DetikOto

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!