KOROPAK.COM – JAKARTA – Menteri UMKM Maman Abdurrahman mengungkapkan pemerintah menyiapkan sejumlah insentif dan skema pembiayaan bagi pelaku UMKM yang menjadi korban bencana banjir bandang dan longsor di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat.
“Nanti setelah bencana, kita akan hitung berapa UMKM yang berpotensi terdampak atau usahanya terkendala karena bencana ini kita akan diberikan insentif maupun bantuan pembiayaan,” ujar Maman saat ditemui usai menghadiri PTBI 2025 di kantor pusat Bank Indonesia, Jakarta, Jumat (28/11/2025).
Seiring dengan langkah pemulihan sektor usaha, pemerintah juga telah mengirimkan bantuan logistik dan dukungan darurat ke sejumlah wilayah terdampak di Sumatera. Bantuan terbaru dikirim pada Jumat pagi.
“Pagi ini sekitar pukul setengah delapan pagi, telah diberangkatkan, atas instruksi langsung Bapak Presiden tadi malam kepada seluruh jajaran terkait, untuk memberangkatkan pagi ini empat pesawat: tiga pesawat Hercules, kemudian satu pesawat A400 yang awal bulan ini tiba di tanah air untuk terbang ke tiga provinsi yang terdampak bencana,” kata Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya dalam keterangan persnya, Jumat (28/11/2025).
Teddy menjelaskan pengiriman akan dilakukan ke bandara-bandara terdekat dengan kawasan bencana.
“Jadi akan ke Padang, Sumatera Barat, kemudian ke bandara terdekat di Tapanuli, itu tepatnya nanti akan ke bandara Silangit, Sumatera Utara, kemudian satu ke bandara di Banda Aceh dan Lhokseumawe Aceh Utara karena adalah bandara terdekat dengan lokasi terdampak,” terangnya.
Teddy juga menegaskan bencana ini mendapatkan perhatian langsung dari Presiden Prabowo Subianto sejak hari pertama kejadian.
“Sejak hari pertama tanggal 25 November, Bapak Presiden sudah langsung menginstruksikan kepada Bapak Menko PMK untuk mengkoordinir secara langsung terkait penanganan bencana,” jelasnya.











