Ekbis

Menkeu Purbaya Pamer Topi ‘8%’ Usai MoU, Simbol Optimisme Capai Target Ekonomi Prabowo

×

Menkeu Purbaya Pamer Topi ‘8%’ Usai MoU, Simbol Optimisme Capai Target Ekonomi Prabowo

Sebarkan artikel ini
Menkeu Purbaya Pamer Topi '8%' Usai MoU, Simbol Optimisme Capai Target Ekonomi Prabowo
Doc. Foto: ulasan.co

KOROPAK.COM – JAKARTA – Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa mencuri perhatian usai memamerkan topi bertuliskan angka “8%” seusai penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dengan Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni di kantor Kementerian Kehutanan, Selasa (28/10/2025).

“Target presiden ya, bukan target saya. Tapi nanti kita wujudkan dalam waktu beberapa tahun ke depan,” ujar Purbaya dalam video yang diunggah di akun Instagram resminya, @menkeuri.

Aksi Purbaya itu menjadi simbol semangat pemerintah dalam mengejar target pertumbuhan ekonomi 8 persen yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto.

Prabowo sebelumnya menyampaikan ambisi agar ekonomi Indonesia yang saat ini berada di kisaran 5 persen bisa tumbuh hingga 8 persen pada 2027–2028. Pemerintah optimistis target itu bisa tercapai dengan strategi terukur dan kerja lintas sektor.

BACA JUGA:  Purbaya Tegaskan Pajak Pedagang Online Ditunda Hingga Ekonomi Tumbuh 6%

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut strategi mencapai target tersebut akan meniru rumus ekonomi era Presiden Soeharto, yang terbukti berhasil mendorong pertumbuhan tinggi di masa lalu.

“Kalau kita lihat sejarah, kita pernah mencapai angka (pertumbuhan ekonomi) tertinggi di tahun 1995 yaitu 8,2 persen. Tentunya kebijakannya adalah konsumsi, investasi, dan ekspor. Jadi rumus konsumsi, investasi, dan ekspor ini sepertinya berulang,” ujar Airlangga dalam Rapat Koordinasi Nasional Investasi di Jakarta, Rabu (11/12).

Meski menggunakan pola serupa, Airlangga menegaskan ada perbedaan antara pendekatan ekonomi era Soeharto dan Prabowo. Jika dulu Soeharto mengandalkan sawit, tekstil, dan migas, maka pemerintahan Prabowo menambahkan sektor hilirisasi, ekonomi digital, dan semikonduktor sebagai motor penggerak baru.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!