Kesehatan

Mengapa Pria Lebih Manja Saat Demam? Ini Penjelasannya

×

Mengapa Pria Lebih Manja Saat Demam? Ini Penjelasannya

Sebarkan artikel ini
Mengapa Pria Lebih Manja Saat Demam Ini Penjelasannya
Doc. Foto: Ilustrasi/Parade

KOROPAK.COM – Demam adalah kondisi yang umum dialami oleh semua orang, baik pria maupun wanita. Namun, di kalangan masyarakat, ada anggapan bahwa pria cenderung lebih reaktif dan manja saat mengalami demam.

“Kenapa ya laki-laki kalau demam rasanya kayak bayi?” ujar salah satu pengguna X.

“Saat laki-laki demam, dunia serasa mau hancur deh wkwkwk,” tulis pengguna X lainnya.

Hal ini terasa aneh karena pria biasanya lebih tahan terhadap rasa sakit fisik, bahkan saat terluka parah. Jadi, kenapa saat demam mereka bisa jadi lebih reaktif dan cenderung manja?

Ternyata, ada penjelasan ilmiah yang mengungkapkan mengapa pria cenderung lebih reaktif saat demam. Selama pandemi COVID-19, angka rawat inap dan kematian lebih tinggi pada pria dibandingkan wanita, sebuah fenomena yang juga terjadi pada pandemi flu 1918, di mana lebih banyak pria yang meninggal.

BACA JUGA:  Jaga Kesehatan Otak dengan Makanan Bergizi Rendah Karbohidrat

Dr. Matthew Memoli dari National Institute of Allergy and Infectious Diseases menjelaskan bahwa pria lebih jarang mengambil langkah pencegahan seperti memakai masker atau mencuci tangan.

Mereka juga lebih cenderung berperilaku tidak sehat, seperti merokok, minum alkohol, dan menunda perawatan medis, yang akhirnya memperburuk kondisi kesehatan mereka saat sakit.

Selain itu, penelitian menunjukkan adanya perbedaan biologis antara pria dan wanita dalam hal sistem kekebalan tubuh. Profesor Sabra Klein dari Johns Hopkins University menyatakan bahwa wanita umumnya menghasilkan respons imun yang lebih cepat dan lebih kuat, yang membantu mereka melawan infeksi dengan lebih efektif.

Faktor genetik juga turut memengaruhi fenomena ini, yang membuat sistem kekebalan tubuh wanita lebih tanggap dalam melawan virus dan bakteri.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!