Otomotif

5 Fungsi Penting Sensor TPS yang Wajib Diketahui Bikers

×

5 Fungsi Penting Sensor TPS yang Wajib Diketahui Bikers

Sebarkan artikel ini
5 Fungsi Penting Sensor TPS yang Wajib Diketahui Bikers
Doc. Foto: YouTube

KOROPAK.COM – Throttle Position Sensor (TPS) adalah bagian penting dalam sistem injeksi bahan bakar pada sepeda motor. Meskipun ukurannya kecil, fungsinya sangat berpengaruh terhadap kenyamanan berkendara. Berikut ini penjelasan mengenai TPS, mulai dari pengertian, tanda kerusakan, hingga cara merawatnya.

Apa Itu Sensor TPS?

Menurut buku Materi Ajar Praktek Tune Up Sepeda Motor 4 Tak Berbasis Kebutuhan Dunia Kerja karya Suryo Hartanto dan Handoko, sensor TPS merupakan komponen yang terdapat dalam throttle body pada sistem bahan bakar injeksi.

Throttle body sendiri berada di antara intake manifold dan filter udara, berfungsi mengatur aliran udara ke dalam ruang bakar. Di dalam throttle body terdapat throttle valve dan TPS.

– Throttle valve bertugas mengontrol buka-tutup saluran utama udara yang masuk ke throttle body.
– TPS adalah sensor dalam sistem electronic fuel injection (EFI) yang mendeteksi bukaan throttle valve dengan menggunakan potensiometer.

Fungsi Utama Sensor TPS

Berdasarkan informasi dari Suzuki Surya Batara Mahkota, berikut adalah beberapa fungsi utama sensor TPS:

1. Mengirimkan Sinyal Pergeseran Katup

TPS berfungsi mengirim sinyal ke Electronic Control Unit (ECU) mengenai perubahan posisi katup gas. Dengan demikian, ECU dapat mengatur injeksi bahan bakar secara optimal sesuai kebutuhan mesin.

2. Menyesuaikan Rasio Udara dan Bahan Bakar

Sensor ini membantu menyesuaikan perbandingan udara dan bahan bakar yang masuk ke ruang bakar. Saat katup gas terbuka lebar, suplai bahan bakar meningkat. Sebaliknya, jika katup hanya sedikit terbuka, suplai bahan bakar berkurang.

3. Memberikan Informasi Kondisi Kendaraan

TPS membantu mendeteksi kondisi akselerasi kendaraan. Katup yang terbuka penuh menandakan akselerasi tinggi, sedangkan katup tertutup penuh menunjukkan mesin dalam kondisi mati.

BACA JUGA:  Kenali Penyebab dan Solusi Gigi Goyang pada Orang Dewasa

4. Mengontrol Fuel Cut

Sensor TPS juga berperan dalam mengatur durasi kerja injektor. Jika throttle terbuka lebar, injektor akan bekerja lebih lama. Sebaliknya, jika throttle hanya terbuka sedikit, injektor akan bekerja dalam waktu singkat.

5. Menghentikan Switch AC dan Mengontrol Emisi

Saat beban mesin berlebihan, sensor TPS dapat mematikan switch AC secara otomatis agar tenaga tetap optimal dan kontrol emisi tetap terjaga.

Tanda-Tanda Sensor TPS Bermasalah

Seiring waktu, sensor TPS bisa mengalami kerusakan akibat usia, kotoran, atau faktor lainnya. Beberapa tanda kerusakan TPS meliputi:

– Mesin tidak responsif saat gas ditambah.
– Lampu Malfunction Indicator Lamp (MIL) berkedip delapan kali, menandakan masalah pada TPS.
– RPM naik sendiri saat mesin dinyalakan atau dipanaskan.
– Tarikan gas terasa kasar baik saat ditambah maupun dikurangi.

Cara Merawat Sensor TPS

Agar TPS tetap berfungsi dengan baik, perawatan perlu dilakukan secara menyeluruh bersamaan dengan throttle body. Berikut beberapa langkah perawatan yang bisa dilakukan:

– Membersihkan throttle body menggunakan bensin atau cairan carburetor cleaner dengan bantuan kuas untuk menghilangkan kotoran dan debu.
– Menggunakan injector cleaner dengan menuangkan cairan ke dalam tangki bahan bakar atau menyemprotkannya langsung ke throttle body.
– Membersihkan injektor motor untuk menghindari penyumbatan akibat kotoran yang masuk ke dalam lubang injektor.
– Melakukan servis rutin di bengkel resmi agar throttle body dan sensor TPS diperiksa secara menyeluruh oleh teknisi profesional.

Dengan memahami fungsi, tanda kerusakan, dan cara merawat sensor TPS, motor injeksi dapat bekerja lebih optimal dan nyaman digunakan dalam jangka panjang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!